Boeah Rindoe (Buah Rindu) adalah kumpulan puisi karya Amir Hamzah tahun 1941. Puisi-puisinya berasal dari tahun-tahun pertama Amir di Jawa, antara 1928 dan 1935. Dalam Buah Rindu, Amir menunjukkan ketertarikannya dalam menggunakan bentuk puisi Melayu tradisional seperti pantun. Namun, tidak seperti bentuk tradisional yang sangat saklek, ia mencampur pola rimanya. Teksnya didominasi oleh penggunaan istilah yang berkaitan dengan cinta dan pencarian, dan menurut pakar sastra Indonesia asal Belanda A. Teeuw, kumpulan puisi ini disatukan oleh tema kerinduan.
Buah Rindu berisi 23 puisi berjudul dan 2 puisi tanpa judul, satu kuatrain pendek di awal buku, dan dedikasi tiga baris di akhir buku. Achdiat Karta Mihardja, teman sekelas Amir, menganggap Sundari (pacar Amir) sebagai inspirasinya sebagaimana "Laura bagi Petrarch, Mathilde bagi Jacques Perk".
Siapa pujangga yang menjadi inspirasi Kawan Wiki?
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Boeah_Rindoe
#puisi #melayu #amirhamzah
Buah Rindu berisi 23 puisi berjudul dan 2 puisi tanpa judul, satu kuatrain pendek di awal buku, dan dedikasi tiga baris di akhir buku. Achdiat Karta Mihardja, teman sekelas Amir, menganggap Sundari (pacar Amir) sebagai inspirasinya sebagaimana "Laura bagi Petrarch, Mathilde bagi Jacques Perk".
Siapa pujangga yang menjadi inspirasi Kawan Wiki?
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Boeah_Rindoe
#puisi #melayu #amirhamzah